Bandar Lampung – Terkait keluhan masyarakat kelurahan Way Dadi Baru Kecamatan Sukarame Kota Bandar Lampung yang muncul dalam pemberitaan media dalam pekan ini, bahaya banjir yang menghantui masyarakat dan sangat mengganggu aktivitas kegiatan masyarakat tersebut tepat di lokasi depan SMA 5 Bandar Lampung, Diduga hal itu terjadi setelah adanya alih fungsi bekas hutan kota.
Hermawan, S.HI.,M.H selaku anggota DPRD Kota Bandar Lampung menanggapi dan akan meninjau langsung lokasi tersebut.
” Saya akan meninjau lokasi tersebut yang kebetulan tidak jauh dari kediaman saya dan merupakan daerah pemihan saya juga , yang pastinya saya harus cek langsung ke masyarakat, mungkin dengan sisa-sisa masa jabatan saya sebagai dewan saya ingin berbuat yang terbaik untuk masyarakat dan lebih terasa di masyaraka agar segera ditindak lanjuti” tegas Hermawan
Disisi lain sekretaris umum YLHBR Ferdian utama, S.H menyampaikan tanggapan nya ” kami akan segera menindak lanjuti keluhan masyarakat tersebut dimana memang saat ini sudah memasuki musim hujan , adanya dugaan akibat alih fungsi ini kan masih sifatnya dugaan perlu di investigasi lebih lanjut kalau pun benar kita akan teruskan dan mendampingi masyarakat agar masyarakat lebih nyaman dan merasa aman karena sejatinya hujan merupan anugrah bukan bencana, Selain itu kami membuka posko pengaduan pula untuk masyarakat way dadi baru perihal permasalahan apapun yang lokasinya di jalan durian 1 way dadi baru”. Ucap Ferdian
Diduga Akibat adanya timbunan dari alih fungsi hutan kota ini pun dikhawatirkan bisa berdampak bahaya banjir terhadap pemukiman warga. Yang puncaknya dapat menenggelamkan berbagai fasilitas umum dan fasilitas sosial. Mulai dari rumah warga, sarana pendidikan hingga rumah ibadah dan lainnya.(red)