Bandar Lampung- Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LP3M) Universitas Lampung (Unila) menyelenggarakan Pelatihan Applied Approach (AA) bagi Dosen. Kegiatan berlangsung di ruang sidang satu lantai empat Rektorat Unila, Senin, 22 Juli 2024.
Pelatihan dihadiri Ketua LP3M Unila, Sekretaris PPAI-IP Unila, dan para peserta pelatihan AAdi lingkungan Unila. Kegiatan juga dihadiri sekaligus dibuka Rektor Unila Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, D.E.A., IPM., ASEAN Eng.
Ketua LP3M Unila Prof. Dr. Abdurrahman, M.Si., dalam laporannya menyampaikan terdapat dua target utama dari pelatihan AA Dosen di lingkungan Unila. “Target utama kegiatan ini adalah para peserta mampu merekonstruksi mata kuliah dan membuat produk berupa buku ajar atau buku hasil penelitian,” ujarnya.
Program pelatihan AA merupakan salah satu kegiatan pengembangan profesionalisme dosen di lingkungan Unila serta bentuk lanjutan dari pelatihan Pekerti, terutama dalam mengimplementasikan pembelajaran di kelas era Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM) sekaligus peningkatan IKU-2 dan IKU-7 bagi Unila.
Pelatihan AA merupakan program pelatihan yang dirancang Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi untuk meningkatkan kompetensi pedagogi dosen. Program ini bertujuan untuk melatih dosen dalam menggunakan strategi, pendekatan, metode, model pembelajaran yang inovatif, serta menguasai penggunaan alat bantu mengajar dan penulisan bahan ajar.
Kegiatan diikuti 40 peserta dan akan berlangsung hingga Kamis, 25 Juli 2024. Para peserta kegiatan ini akan dibimbing fasilitator serta dilatih untuk mampu meningkatkan kelas yang kolaboratif dan partisipatif.
“Sebagai dosen, kita harus mampu menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman dan kebutuhan mahasiswa, serta mampu menciptakan lingkungan pembelajaran yang kondusif dan inovatif,” ungkap Rektor dalam sambutannya.
Prof. Lusmeilia Afriani dalam penyampaian materinya mengenai Profesionalisme dan Karier Dosen, ia menjelaskan, untuk mencapai dosen yang profesional perlu menguasai empat kompetensi yaitu kompetensi pedagogik, kompetensi profesional, kompetensi kepribadian, dan kompetensi sosial.
Selanjutnya tugas dosen dalam penyelenggaraan pendidikan meliputi Pendidikan dan Pengajaran (Dikjar), peneliti, dan pengabdian masyarakat. Prof. Lusmeilia juga menyampaikan strategi yang dapat diterapkan dalam karier dosen adalah harus memahami peraturan dan pedoman PAK Kemenristekdikti serta evaluasi track record dan roadmap riset dosen.
Melalui pelatihan AA bagi dosen, diharapkan para peserta dapat memanfaatkan kegiatan ini sebaik-baiknya dan mampu melaksanakan transformasi pembelajaran yang kreatif dan inovatif, sehingga dapat membekali dan menyiapkan lulusan Unila menjadi generasi unggul yang mampu bersaing di dunia kerja. (red)
