Bandar Lampung- Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pengembangan Kerja Sama dan Layanan Internasional (PKLI) Universitas Lampung ( Unila ) mengadakan Workshop Perizinan Perjalanan Dinas Luar Negeri (PDLN) dengan tujuan untuk mendukung internasionalisasi perguruan tinggi di Provinsi Lampung.
Kegiatan tersebut menghadirkan Rektor Bidang Umum dan Keuangan Dr. Habibullah Jimad, SE, M.Si., Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Dr. Anna Gustina Zainal, S.Sos., M.Si., serta Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja Sama , dan Teknologi Informasi, Dr. Ayi Ahadiat, SE, MBA
Workshop bertujuan untuk membekali para peserta dengan pemahaman mendalam mengenai prosedur yang diperlukan untuk mempercepat upaya internasionalisasi di Unila dan perguruan tinggi lainnya di Provinsi Lampung.
Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja Sama, dan Teknologi Informasi, Dr. Ayi Ahadiat, SE, MBA, dalam berbagai hal menegaskan, upaya internasionalisasi merupakan prioritas penting bagi perguruan tinggi dalam menghadapi persaingan global.
Ia juga pentingnya pemahaman yang komprehensif mengenai prosedur PDLN agar proses internasionalisasi dapat berjalan dengan lancar.
“Internasionalisasi perguruan tinggi tidak hanya tentang meningkatkan reputasi, tetapi juga tentang memperluas jaringan dan kerja sama internasional. Pemahaman yang mendalam tentang prosedur PDLN akan membantu kita dalam mencapai tujuan tersebut,” ujar Ayi Ahadiat.
Penyelenggara workshop menghadirkan narasumber utama, antara lain Prima Bintang Bahtera dari Direktorat Konsuler, Kemenlu RI, serta Vira Agustina, M. Irhash Aliya dan Dwiky Dwicahyo dari Biro Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat, Kemdikbudristek RI
Mereka memberikan penjelasan mendalam tentang prosedur dan regulasi PDLN, proses pembuatan paspor, dan berbagai hal terkait lainnya.
Melalui lokakarya , peserta diharapkan dapat lebih memahami dan menerapkan prosedur PDLN dengan baik, serta mendorong kerja sama yang lebih erat untuk mempercepat internasionalisasi perguruan tinggi di Lampung.(red)