BANDARLAMPUNG – Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Lampung menggelar diskusi terbuka bagi para pemuda dengan bertajuk ‘Ngopi, Ngolah Pikir Bareng KNPI’ dengan tema ‘Pilkada Serentak 2024, Pemuda Jangan Hanya Jadi Objek’.
Dialog menghasilkan benang merah agar KNPI Lampung dapat mengundang seluruh calon kepala daerah untuk tampil adu gagasan di hadapan aktivis dalam rangka pengentasan persoalan yang sedang dan akan di hadapi masyarakat Lampung.
Kegiatan dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda Tahun 2024 di Aula DPD KNPI Provinsi Lampung, Jalan ZA. Pagar Alam Gedong Meneng Rajabasa kota Bandarlampung, Kamis (31/10/2024) Malam.
Kegiatan Ngopi bareng KNPI Provinsi Lampung dihadiri dari berbagai Organisasi pemuda, di antaranya Ketua Umum GMNI Lampung, Ketua PKC PMII Lampung, KAMMI Lampung, Ketua Umum Cabang HMI Bandar Lampung, Cipayung Plus dan beberapa perwakilan DPD KNPI Kabupaten kota.
Tampak hadir Ketua DPD KNPI Lampung Timur Arman Fellani, Ketua DPD KNPI Pesawaran Agung Muharam, Sekretaris DPD KNPI Lampung Tengah dan Ketua Cabang OKP GMNI Bandar Lampung, Ketua Umum Cabang PMII Bandar Lampung dan lainnya.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Lampung, Descatama Paksi Moeda, diwakili Kabid Layanan Kepemudaan, Nuzmir secara resmi membuka kegiatan tersebut dengan menekankan pentingnya peran pemuda dalam pembangunan dan demokrasi.
“Pemuda diharapkan tidak hanya menjadi penonton, tetapi juga aktor yang aktif dalam menjaga dan mengawal nilai-nilai demokrasi. Untuk itu pemuda perlu memahami hak dan kewajiban sebagai warga negara serta menyuarakan pentingnya partisipasi dalam proses Demokrasi,” terangnya.
Nuzmir berharap diskusi ini menjadi wadah bagi para pemuda untuk menyampaikan pendapat dan ide-ide yang membangun demi kemajuan Bangsa ini.
Sedangkan Ketua DPD KNPI Provinsi Lampung Iqbal Ardiansyah, menyampaikan agenda Ngopi Bareng KNPI Lampung ini merupakan saluran penyampain pendapat dan gagasan elit pemuda, termasuk kritik konstruktif.
“Kita tida mengharamkan aksi demo, tapi penyampaian kritik saran dialogis juga menjadi saluran positif bagi aktivis dan tokoh pemuda di Lampung,” ujar Bung Iqbal.
Lebih lanjut, dengan adanya diskusi ini, ia berharap dapat mendorong kesadaran dan partisipasi aktif pemuda dalam proses demokrasi menjelang Pilkada Serentak 2024 guna menentukan masa depan Lampung dan 15 kabupaten/kota.
Dari dialog itu, para Ketua Umum OKP meminta KNPI Lampung memfasilitasi dan mengundang para calon kepala daerah untjk mendengar apa saja gagasan dalam rangka mensejahterakan masyarakat dan mempersiapkan pemuda berdaya saing di era globalisasi.